Rawon Pak Pangat: Nikmatnya Hidangan Khas Surabaya

Diposting pada

Selamat datang di artikel kami yang akan membahas tentang kelezatan hidangan khas Surabaya, yaitu Rawon Pak Pangat. Dalam artikel ini, kami akan mengulas secara mendalam tentang sejarah, bahan-bahan, proses pembuatan, dan juga sensasi kenikmatan yang bisa Anda rasakan saat menikmati hidangan ini. Mari kita mulai!

Sejarah Rawon Pak Pangat

Rawon merupakan salah satu hidangan khas Jawa Timur yang berasal dari Surabaya. Hidangan ini terkenal dengan kuah hitamnya yang khas dan cita rasanya yang lezat. Rawon awalnya merupakan hidangan masyarakat Jawa yang digunakan dalam upacara adat, seperti slametan atau syukuran.

Rawon mulai populer di kalangan masyarakat umum pada tahun 1940-an. Salah satu tokoh yang mengangkat Rawon adalah H. Pangat Kusumadinata, seorang pedagang makanan di Surabaya. Beliau menciptakan variasi hidangan Rawon dengan menggunakan bahan-bahan yang lebih terjangkau, sehingga lebih banyak orang dapat menikmati hidangan ini.

Hingga saat ini, Rawon Pak Pangat tetap menjadi salah satu ikon kuliner Surabaya yang sangat terkenal. Banyak penggemar kuliner yang sengaja datang ke Surabaya hanya untuk menikmati kelezatan hidangan ini.

Baca Juga:  Nonton Film Nobody: Penyegaran Aksi yang Tak Boleh Dilewatkan

Bahan-bahan yang Digunakan

Rawon Pak Pangat menggunakan bahan-bahan utama seperti daging sapi, bawang merah, bawang putih, lengkuas, kluwek, serai, daun jeruk purut, serta berbagai rempah-rempah pilihan. Daging sapi yang digunakan biasanya adalah daging bagian sandung lamur atau tetelan yang memiliki tekstur empuk dan lezat.

Salah satu bahan utama yang memberikan warna hitam pada kuah Rawon adalah kluwek. Kluwek adalah biji hitam yang menjadi ciri khas hidangan ini. Biji ini dihaluskan dan dicampurkan ke dalam kuah untuk memberikan rasa dan warna khas.

Proses Pembuatan Rawon

Untuk membuat Rawon Pak Pangat yang lezat, Anda perlu mengikuti beberapa tahap dalam proses pembuatannya. Berikut adalah tahapan-tahapan tersebut:

1. Pertama-tama, daging sapi dipotong-potong dan direbus hingga empuk. Setelah itu, daging diangkat dan disisihkan.

2. Bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, lengkuas, dan serai dihaluskan menggunakan blender atau ulekan.

3. Tumis bumbu halus hingga harum, lalu masukkan daging sapi yang sudah direbus tadi.

4. Tambahkan kluwek yang sudah dihaluskan dan aduk rata dengan daging sapi.

Baca Juga:  Kenapa Tidak Bisa Membuat Sorotan di Instagram?

5. Tuangkan air secukupnya ke dalam rebusan, tambahkan daun jeruk purut, garam, dan merica sesuai selera.

6. Masak hingga kuah mendidih dan daging sapi empuk, lalu angkat dan sajikan.

Sensasi Kenikmatan yang Dihadirkan

Rawon Pak Pangat memiliki cita rasa yang unik dan khas. Kuahnya yang hitam pekat mengandung rempah-rempah yang memberikan sensasi pedas dan gurih pada lidah. Daging sapi yang empuk menambah kenikmatan hidangan ini.

Hidangan Rawon biasanya disajikan dengan nasi putih, tauge, telur asin, serta beberapa jenis sambal sebagai pelengkap. Kombinasi antara kuah yang kental dan bumbu pelengkapnya membuat sensasi makan yang tak terlupakan.

Kesimpulan

Rawon Pak Pangat adalah hidangan khas Surabaya yang memiliki sejarah panjang dan cita rasa yang menggugah selera. Dengan bahan-bahan alami dan proses pembuatan yang cermat, hidangan ini dapat menghadirkan sensasi kenikmatan yang tak tertandingi.

Jika Anda berkunjung ke Surabaya, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Rawon Pak Pangat ini. Rasakan sendiri kelezatan hidangan khas yang telah menjadi warisan budaya kuliner masyarakat Jawa Timur!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *