Tata Cara Sholat Tasbih: Mengenal Doa-doa dan Keutamaannya

Diposting pada

Pengenalan Sholat Tasbih

Sholat tasbih adalah salah satu bentuk ibadah dalam agama Islam yang memiliki keutamaan tersendiri. Sholat ini merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keberkahan-Nya. Dalam sholat tasbih, umat Muslim berdoa dengan menggunakan tasbih, yaitu sejenis alat hitung yang digunakan untuk mengingat dan menghitung dzikir kepada Allah. Dalam artikel ini, kita akan membahas tata cara melaksanakan sholat tasbih beserta doa-doa yang harus dibaca.

Keutamaan Sholat Tasbih

Sebelum membahas tata cara melaksanakan sholat tasbih, penting untuk mengetahui beberapa keutamaan yang terkait dengan ibadah ini. Sholat tasbih memiliki banyak keutamaan, antara lain:

1. Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.

2. Menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan.

3. Mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan keimanan.

4. Menenangkan hati dan pikiran.

5. Memperoleh keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

Tata Cara Melaksanakan Sholat Tasbih

Untuk melaksanakan sholat tasbih, berikut adalah tata cara yang harus diikuti:

Baca Juga:  Desa Pakis: Pesona Alam yang Menakjubkan di Indonesia

1. Niat

Sebelum memulai sholat tasbih, niatkan dalam hati untuk melaksanakan ibadah ini dengan tulus dan ikhlas hanya untuk Allah SWT.

2. Wudhu

Bersihkan diri dengan melakukan wudhu sesuai dengan tata cara yang benar. Pastikan seluruh anggota tubuh sudah bersih sebelum memulai sholat tasbih.

3. Membaca Takbiratul Ihram

Setelah melakukan wudhu, berdirilah menghadap kiblat dan mulailah sholat tasbih dengan membaca takbiratul ihram, yaitu “Allahu Akbar”.

4. Membaca Doa Iftitah

Setelah takbiratul ihram, bacalah doa iftitah dengan khusyuk. Doa iftitah berfungsi sebagai pembuka dalam sholat tasbih.

5. Membaca Surat Al-Fatihah

Setelah membaca doa iftitah, bacalah surat Al-Fatihah seperti yang biasa dilakukan dalam sholat fardhu.

6. Membaca Tasbih

Setelah membaca Al-Fatihah, mulailah membaca tasbih dengan menggunakan tasbih. Bacalah tasbih dengan konsentrasi dan penuh penghayatan.

7. Rukuk

Setelah membaca tasbih sebanyak 15 kali, rukuklah dengan mengucapkan “Subhanallah” sebanyak tiga kali.

8. I’tidal

Setelah rukuk, bangkitlah tegak kembali dan bacalah “Sami’Allahu liman hamidah” dengan tenang. Kemudian bacalah “Rabbana lakal hamd” setelahnya.

9. Sujud

Setelah i’tidal, sujudlah dengan khusyuk dan bacalah “Subhanallah” sebanyak tiga kali.

10. Duduk di Antara Dua Sujud

Setelah sujud pertama, duduklah sejenak dengan tenang di antara dua sujud. Bacalah “Rabbighfirli” sebanyak tiga kali atau bisa juga membaca doa-doa lainnya.

Baca Juga:  Apa Arti Rio? Temukan Jawabannya di Sini!

11. Sujud Kedua

Setelah duduk di antara dua sujud, sujudlah kembali dengan khusyuk dan bacalah “Subhanallah” sebanyak tiga kali.

12. Tahiyat Awal

Setelah sujud kedua, duduklah dengan tenang dan bacalah tahiyat awal, yaitu “At-tahiyyatu lillahi…” sampai akhirnya.

13. Tasyahud Akhir

Setelah tahiyat awal, bacalah tasyahud akhir dengan khusyuk dan tawadhu’. Bacalah salawat kepada Nabi Muhammad SAW setelahnya.

14. Salam

Setelah tasyahud akhir, akhiri sholat tasbih dengan memberikan salam ke kanan dan ke kiri.

Doa-doa dalam Sholat Tasbih

Doa-doa dalam sholat tasbih memiliki keutamaan tersendiri dan dapat membantu memperkuat konsentrasi dalam beribadah. Berikut adalah beberapa doa yang bisa dibaca dalam sholat tasbih:

1. Doa Iftitah

2. Doa Ruku’

3. Doa I’tidal

4. Doa Sujud

5. Doa Duduk di Antara Dua Sujud

6. Doa Tahiyat Awal

7. Tasyahud Akhir

8. Doa Setelah Salam

Kesimpulan

Sholat tasbih adalah salah satu bentuk ibadah yang memiliki keutamaan besar dalam agama Islam. Dengan mengikuti tata cara yang benar dan khusyuk dalam melaksanakan sholat tasbih, umat Muslim dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT serta meraih berbagai keberkahan dan keutamaan. Selain itu, membaca doa-doa yang terkait dengan sholat tasbih juga dapat memperkuat konsentrasi dan meningkatkan kualitas ibadah. Mari kita amalkan sholat tasbih dalam kehidupan sehari-hari sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *