Macam-macam search engine perlu pengguna kenali sebagai wawasan bahwa masih ada pilihan alat pencarian internet untuk mereka pilih.
Harus kita akui bahwa saat ini kebanyakan orang menggunakan Google untuk melakukan berbagai pencarian di internet.
Padahal, mesin pencari ini bukan hanya Google saja, dan masih ada beberapa lainnya yang mungkin bisa jadi pertimbangan.
Apa Itu Search Engine dan Apa Saja Macam-macam Search Engine?
Sebelum membahas apa saja search engine, mungkin tak ada salahnya jika sedikit kita bahas dulu tentang alat penting yang satu ini.
Tntu saja agar Anda bisa mendapatkan gambaran tentang seperti apa mesin pencari yang mungkin bisa Anda pertimbangkan nantinya.
Apa itu Search Engine?
Search engine (mesin pencarian) adalah suatu sistem untuk memudahkan penggunanya dalam melakukan pencarian informasi di internet.
Nah, sistem ini bekerja mengandalkan kata kunci yang penggunanya masukkan ke kolom pencarian kemudian merekomendasikan hasil yang relevan.
Sistem ini mengumpulkan informasi yang tersedia dari berbagai sumber di World Wide Web atau di web kemudian melakukan pemeringkatan terhadap konten.
Tujuan dari pemeringkatan ini adalah untuk memastikan bahwa pengguna search engine tersebut, bisa mendapatkan konten sesuai dengan yang sedang mereka cari.
Konten ini sendiri bisa berupa seperti halaman web, gambar, video ataupun dokumen yang tersaji dalam bentuk daftar hasil pencarian.
Nah, masing-masing mesin pencarian menerapkan teknologi dan kriteria tertentu dalam menerapkan pemeringkatan.
Inilah mengapa mungkin hasil penelusuran yang Anda lakukan di search engine lain bisa berbeda-beda.
Contoh Search Engine Populer Saat Ini
Untuk lebih memahami tentang mesin pencarian ini, berikut beberapa contoh search populer saat ini:
Pasti Anda sudah tak asing lagi dengan Google kan?
Google adalah mesin pencari terpopuler saat ini dengan persentase pemakaian 71,24% (di kalangan pengguna desktop) dan 92,33% (dari penggunaan HP).
Alasan utama dari banyaknya pengguna Google adalah kemampuannya yang memang memudahkan pengguna pada umumnya.
Google tercatat rutin melakukan pembaruan algoritma untuk memastikan pengalaman pengguna yang optimal.
Berbagai fitur baru yang memudahkan juga sering mendapat sambutan positif pengguna, tanpa mengesampingkan privasi dan keamanan.
Kemungkinan juga karena umumnya aplikasi browser menggunakan Google sebagai mesin pencari bawaan.
Bing
Search engine ini mungkin menjadi salah satu penantang Google karena jumlah pengguna yang terus meningkat belakangan ini.
Bing saat ini menawarkan fungsi dan berbagai fitur menarik untuk penggunanya manfaatkan.
Utamanya sejak kehadiran Bing AI sejak 2023 kemarin yang membuat mesin pencarian ini terasa lebih personal.
Chatbot dengan kecerdasan buatan ini membantu pengguna dalam melakukan pencarian yang lebih kompleks.
Sehingga pengguna bisa mendapatkan apa yang mereka ingin cari dengan lebih cepat dan akurat.
Belum lagi dengan fitur bawaan Bing yang juga semakin cerdas seperti Bing Homepage, Bing Travel, Bing Music, Bing Video, Maps dan sebagainya.
Yahoo!
Mesin pencarian yang sudah mulai bekerja sejak 1995 silam ini masih belum mau menyerah dari gempuran popularitas Google dan kecanggihan Bing.
Saat ini Yahoo! mungkin tak sepopuler di masanya dulu, di era tahun 2009 namun hal ini tak membuatnya kehilangan pengguna setia.
Yahoo! sendiri masih menawarkan opsi kustomisasi melalui pilihan tema yang beragam di alat pencariannya.
Pilihan tema ini menjadi salah satu hal yang pengguna sukai dari mesin pencari yang fitur aksesibilitas-nya semakin ditingkatkan ini.
Yahoo! yang merupakan singkatan Yet Another Hierarchical Officious Oracle ini tetap handal dalam menyajikan aneka informasi dari web.
Selain itu, Yahoo! juga menyediakan berbagai fitur lain yang bisa digunakan oleh para penggunanya.
Mesin ini menyediakan fitur seperti Yahoo Answer untuk tanya jawab, Yahoo Entertainment, Yahoo Mail, Yahoo News dan sebagainya.
Yandex
Mesin pencarian ini populer di kalangan pengguna di Rusia, yang juga menjadi asal munculnya search engine ini.
Mesin yang diperkenalkan oleh Arkady Volozh dan Ilya Sagalovich ini juga banyak diandalkan oleh pengguna di Asia Timur (Belarus, Ukraina, Kazakhstan, Uzbekistan dan Turki).
Alat ini cenderung disukai karena tampilan yang bersih dan intuitif, bahkan bisa dikatakan mirip dengan Google.
Selain penggunaannya yang mudah, mesin ini juga memiliki algoritma yang terus diperbarui dan handal dalam menyajikan informasi relevan.
Meski masih menjadi bayang-bayang Google, Yandex tetap menjadi pilihan karena mampu mempertemukan pengguna dengan website, video, gambar dan sebagainya.
Yandex sendiri adalah kependekan dari Yet Another Indexer.
DuckDuckGo
Jika Anda merasa cemas karena dihantui iklan tertarget terus-menerus, mungkin DuckDuckGo ini bisa jadi opsi pertimbangan.
Mesin ini memang terkenal dengan komitmennya dalam menjaga privasi para penggunanya.
Mesin pencari berlogo kepala bebek ini berusaha tidak melacak penggunanya dengan meniadakan filter Bubble.
Artinya, meskipun penggunanya masih melihat iklan di DuckDuckGo, hanya saja iklan tersebut sudah acak, alias tidak lagi sama.
Selain tidak mempengaruhi preferensi belanja penggunanya, iklan yang tampil juga lebih minim karena cenderung lebih menampilkan hasil pencarian saja.
Meskipun masih belum seakurat Google dalam menampilkan hasil penelusuran, bukan tidak mungkin DuckDuckGo menyusul dengan pengembangan yang berkelanjutan.
Akhir Kata
Itulah tadi sekilas penjelasan tentang mesin pencarian dan apa saja macam-macam search engine populer saat ini.
Masih ada pilihan search engine lain yang juga bisa Anda coba, karena masing-masing mungkin menawarkan fitur yang unik.
Meskipun sama-sama untuk browsing di internet, search engine tidak diciptakan setara sehingga semuanya kembali pada preferensi pengguna memilih search engine terbaiknya.