Kelebihan dan kekurangan vivo Y03t bisa menjadi pertimbangan bagi pengguna yang hendak membeli HP keluaran terbaru dari vivo tersebut.
Sebagai produk penerus dari vivo Y02t, seri terbaru kali ini masih sama menempati segmen HP terjangkau yang bisa jadi pilihan.
Dengan harga di kisaran Rp1 jutaan, apa saja plus minus dari produk yang satu ini.
Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan vivo Y03t?
Di penghujung Agustus 2024 ini, vivo Y03t rilis diperkenalkan untuk pasar Indonesia sebagai smartphone ekonomis.
Sekedar informasi pula bahwa Y03t kali ini merupakan varian lain dari vivo Y03 yang mulai diluncurkan pada Maret yang lalu.
Dengan persaingan yang semakin ketat belakangan ini, vivo percaya diri dengan spesifikasi yang mereka bekalkan pada Y03t antara lain:
- Layar dengan panel IPS LCD 6.56 inci
- Chipset yang menggunakan UNISOC Tiger T612
- Kapasitas RAM 4 GB dengan opsi memori internal 64 GB dan 128 GB
- Sensor kamera utama 13 MP (wide) dan sebuah depth sensor
- Baterai berkapasitas 5000 mAh
Berdasarkan informasi yang berhasil kami dapatkan hingga saat ini, vivo Y03t hadir dalam 1 varian saja yaitu 4/64 GB dengan harga Rp1,4 jutaan.
Kelebihan vivo Y03t
Beberapa bulan belakangan ini, pasar android di bawah Rp2 jutaan memang semakin ramai dengan persaingan yang begitu sengit antar brand.
Namun demikian, hal ini tidak membuat vivo gentar dan ikut meramaikan dengan memperkenalkan Y03t dengan beberapa kelebihannya seperti:
Kinerja yang Bisa Diandalkan
Dengan label harga yang ia kenakan, vivo Y03t tidak malu-malu dengan chipset UNISOC T612 di dalamnya.
Meskipun secara angka, chipset ini masih di bawah kemampuan Helio G85 di versi reguler, Y03t masih mampu mengejar dengan selisih performa yang tak begitu signifikan.
Fabrikasi 12nm mungkin menawarkan efisiensi yang setara, hanya saja dua core Cortex A75 yang ia bawa hanya memiliki kecepatan maksimal 1,8 GHz.
Soal penanganan grafis, chipset ini menggunakan Mali G57 MP1 yang masih handal untuk memvisualisasikan game ringan.
Sayangnya, keterbatasan RAM mungkin menjadi bottleneck saat pengguan ingin menjalankan banyak aplikasi sekaligus.
Desain Elegan yang Tahan Percikan Air
Soal desain, vivo memang selalu berhasil membuat HP dengan body yang menarik perhatian pengguna.
Begitu pula dengan varian terjangkau kali ini, yang juga mendapatkan eksekusi yang bagus dari vivo.
Finishing matte yang menghiasi pilihan warna body vivo Y03t akan membuat tampilan fisiknya bebas dari noda sidik jari.
Bingkai ponsel ini menggunakan desain 2.5D Flat Frame yang tidak akan menyakiti genggaman pengguna saat mengoperaskan HP berlama-lama.
Material plastik yang vivo pilih memang menawarkan kelebihan pada bobot yang ringan dan tidak mudah bengkok oleh tekanan.
Belum lagi dengan sertifikasi tahan percikan air (IP54) yang dapat meminimalisir kerusakan HP oleh masuknya cairan yang tak terduga.
Layar dengan Refresh Rate 90 Hz
Harus kita akui bahwa tampang depan vivo Y03t terlihat generik dengan notch yang sudah umum terlihat pada HP ekonomis pada umumnya.
Hanya saja, layar 720p ini memiliki refresh rate 90 Hz yang memberikan kesan lebih halus saat pengguna menggulir tampilan layar.
Peningkatan ini tentunya lebih bermakna bagi pengguna karena dapat mempengaruhi pengalaman menggunakan HP.
Mengingat bahwa HP di kisaran harga ini mungkin cenderung lebih banyak dipergunakan untuk komunikasi dan scroll media sosial atau halaman web.
Lainnya, panel layar ini juga memiliki sertifikasi TUV Rheinland bagi pengguna yang peduli pada kesehatan mata saat berlama-lama menggunakan HP.
Penjualan yang Menyertakan Charger
Beberapa pengguna mungkin terkejut saat membuka kotak kemasan penjualan dari vivo Y03 reguler yang tidak menyertakan adapter charger di dalamnya.
Menariknya, pada versi t kali ini, vivo justru menyertakan adapter pengisi daya 15 Watt yang lebih cepat (dibanding 10 Watt pada vivo Y02t).
Artinya, pengguna tidak perlu lagi berbagi charger dengan perangkat lain atau malah membeli adapter charger 15 Watt sendiri.
Terlepas dari itu, baterai 5000 mAh di Y03t ini bisa bertahan lebih baik berkat efisiensi chipset dan layar yang hemat sumberdaya (720p).
Lagi-lagi, vivo memberikan peningkatan yang lebih berdampak pada penggunaan ketimbang menghadirkan hal-hal gimmick.
Kualitas Kamera ala vivo
Melongok spesifikasi HP di harga setara, mungkin Y03t ini akan terlihat kerdil dengan resolusi yang hanya 13 MP saja sebagai kamera utama.
Namun vivo sepertinya memiliki pengalaman tersendiri untuk meyakini bahwa resolusi bukanlah segalanya untuk menghasilkan jepretan yang bagus.
Alih-alih menggunakan sensor 50 MP, vivo justru meracik sensor dengan resolusi yang lebih mudah dicerna oleh ISP pada chipset.
Selain itu, jika kita lihat hasil kamera dengan resolusi penuh hingga 50 MP atau 64 MP, peningkatan hasilnya tak sepadan dengan bertambahnya ukuran file foto.
Di sinilah vivo kemudian membekalkan kemampuan auto fokus yang lebih baik berbasis deteksi fase (PDAF) agar penangkapan gambar lebih akurat minim blur.
Belum puas, masih banyak fitur canggih lainnya pada aplikasi kamera di vivo Y03t ini untuk mengakomodir kreasi fotografi pengguna yang patut dikulik.
Kekurangan vivo Y03t
Meski memiliki sejumlah peningkatan, ada pula beberapa poin minus yang juga perlu menjadi pertimbangan pengguna.
Keterbatasan Pilihan Varian RAM
Sangat disayangkan vivo menawarkan kapasitas RAM yang terbatas (4 GB) pada vivo Y03t kali ini, belum jelas untuk varian RAM 6 GB.
Pengguna yang ingin multitasking di HP ini sepertinya harus lebih bijak dalam membuka dan menutup aplikasi yang mereka gunakan.
Opsi penggunaan virtual RAM sepertinya juga kurang optimal dengan jenis penyimpanan yang menggunakan jenis eMMC 5.1 yang lambat.
Belum pula dengan kapasitasnya yang hanya 64 GB pastinya akan jadi lebih cepat terkuras jika pengguna mengaktifkan RAM tambahan tersebut.
Namun demikian, dengan penggunaan umum seperti chat dan bermedia sosial, kapasitas RAM tersebut sepertinya masih bisa dimaafkan.
Kamera Depan yang Kurang
Pendekatan vivo pada kamera belakang mungkin terbilang efektif untuk mengompensasi penggunaan sensor dengan resolusi yang kurang kompetitif.
Sayangnya, hal berbeda terjadi pada kamera depan yang terasa kurang untuk kebutuhan masa kini.
Ya, resolusi 5 MP pada sensor kamera depan vivo Y03t ini mungkin akan memberikan kesan yang seadanya saat dipergunakan untuk mengambil foto selfie.
Pengguna mungkin hanya bisa mengandalkan kemampuan software yang vivo bekalkan pada HP ini untuk mengoptimalkan jepretan kamera depan.
Akan tetapi, sensor ini masih bisa diandalkan untuk sekedar kebutuhan panggilan video di aplikasi chat masa kini.
Tidak Ada Sensor Fingerprint
Jika kita bandingkan dengan beberapa produk keluaran China, umumnya sudah menyertakan sensor sidik jari untuk keamanan dan kenyamanan pengguna.
Namun demikian, vivo sepertinya enggan bersaing dan lebih memilih bermain aman dengan opsi kata sandi, pola, PIN dan face unlock.
Opsi pengamanan yang vivo berikan sepertinya bisa berkontribusi pada berkurangnya kenyamanan pengguna.
Sandi, pola dan PIN bisa saja terasa kurang praktis, begitu pula dengan pengenalan wajah yang sangat bergantung pada kondisi pencahayaan.
Mau bagaimana lagi, tombol power vivo Y03t ini sebatas hanya tombol power, bukan lagi opsi pengamanan yang memudahkan.
Akhir Kata
Itulah tadi kelebihan dan kekurangan vivo Y03t yang mungkin bisa menjadi pertimbangan lain bagi pengguna.
Ponsel ini memiliki keunggulan dengan peningkatan yang berdampak signifikan terhadap pengalaman pengguna seperti pada sektor desain, layar dan kameranya.
Namun keterbatasan RAM, kualitas kamera depan dan ketiadaan sensor sidik jari bisa jadi mengurangi kenyamanan pengguna.