Arti Cidro: Makna, Lirik, dan Pesan dalam Lagu Didi Kempot

Diposting pada

Semua pecinta musik Indonesia pasti sudah tidak asing lagi dengan lagu yang berjudul “Cidro” yang dinyanyikan oleh almarhum Didi Kempot. Lagu ini menjadi salah satu hits terbesar dari musisi legendaris tersebut. Tapi, tahukah kamu apa sebenarnya arti dari kata “cidro” dalam lagu tersebut?

Apa itu Cidro?

“Cidro” merupakan bahasa Jawa yang memiliki arti dalam Bahasa Indonesia yaitu “cemburu”. Lagu ini menceritakan tentang perasaan cemburu yang dirasakan oleh seseorang dalam sebuah hubungan percintaan. Dalam lirik lagu, Didi Kempot menyampaikan betapa sulitnya menghadapi rasa cemburu yang mendalam.

Melalui lirik yang sederhana namun penuh makna, Didi Kempot berhasil menggambarkan perasaan cemburu yang dialami oleh banyak pasangan di dunia nyata. Lagu ini menjadi sangat populer karena banyak orang yang dapat merelakan diri mereka dalam lirik lagu tersebut.

Lirik Lagu “Cidro” dan Maknanya

Di dalam lagu “Cidro,” Didi Kempot menyampaikan pesan tentang rasa cemburu yang berlebihan dan bagaimana hal tersebut dapat merusak hubungan percintaan. Berikut ini adalah sebagian lirik lagu “Cidro” dan makna yang terkandung di dalamnya:

Baca Juga:  Karakteristik Benua Eropa: Keajaiban Alam dan Warisan Budaya yang Memikat

“Loro ati sing biso nonggengono, sliramu loro ati sing biso nonggengono”

Makna: Rasa cemburu ini begitu dalam, sulit untuk disembunyikan. Mereka yang merasakannya sangatlah terluka.

“Bisane mung nyawang kowe, loro ati iki”

Makna: Ketika melihatmu bersama orang lain, hati ini terasa sakit.

“Ketigo rupo ninggal aku, loro ati karo kowe”

Makna: Ketika kamu pergi meninggalkanku, hatiku juga ikut pergi bersamamu.

“Sak tenane sing biso ngalingi, loro ati iki”

Makna: Semua yang bisa menggantikanmu hanyalah rasa cemburu dalam hati ini.

Lagu ini tidak hanya merangkum perasaan cemburu dalam hubungan percintaan, tetapi juga memberikan pesan penting tentang pentingnya saling memahami dan saling menghargai dalam sebuah hubungan. Cemburu yang berlebihan dapat merusak hubungan yang seharusnya indah.

Cidro dalam Budaya Jawa

Tidak hanya dalam lirik lagu, kata “cidro” juga memiliki makna yang dalam dalam budaya Jawa. Dalam tradisi Jawa, “cidro” merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan perasaan cemburu dan tersakiti akibat hubungan percintaan yang tidak berjalan dengan baik.

Baca Juga:  Cara Cek Data Honorer K2 di BKN

Budaya Jawa mengajarkan pentingnya menjaga keharmonisan dalam sebuah hubungan. Cidro menjadi pengingat bahwa cemburu yang berlebihan hanya akan merusak hubungan yang seharusnya indah. Dalam budaya Jawa, cemburu yang berlebihan dianggap sebagai perilaku yang tidak bijaksana dan dapat mengancam hubungan yang ada.

Penutup

Makna dari lagu “Cidro” oleh Didi Kempot sangatlah mendalam dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Lagu ini berhasil merangkum perasaan cemburu yang terkadang sulit dipahami dan dikendalikan. Namun, Didi Kempot juga memberikan pesan bahwa cemburu yang berlebihan hanya akan merusak hubungan yang seharusnya indah.

Melalui lagu “Cidro,” Didi Kempot telah memberikan warisan lagu yang abadi dan pesan yang berharga bagi kita semua. Lagu ini tetap menjadi salah satu karya terbaik dari musisi legendaris Indonesia. Semoga kita bisa terus mengapresiasi dan mengenang karya-karya Didi Kempot yang telah menginspirasi banyak orang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *