Ayam Suro Watu: Makanan Tradisional Lezat yang Menggugah Selera

Diposting pada

Ayam Suro Watu adalah salah satu makanan tradisional Jawa yang terkenal dengan cita rasa yang lezat dan menggugah selera. Makanan ini memiliki keunikan tersendiri karena menggunakan bahan utama berupa ayam kampung yang dimasak dengan menggunakan batu panas atau batu hitam. Proses memasak menggunakan batu hitam ini lah yang menjadi ciri khas dari ayam Suro Watu.

Asal Usul Ayam Suro Watu

Ayam Suro Watu berasal dari daerah Jawa Timur, tepatnya dari daerah Mojokerto. Makanan ini memiliki kisah legenda yang menyertainya. Konon, ayam Suro Watu ini berasal dari ayam hutan yang memiliki bulu hitam legam. Ayam ini dipercaya memiliki kekuatan magis dan dapat memberikan perlindungan kepada pemiliknya dari berbagai energi negatif.

Keunikan warna bulu hitam legam pada ayam ini memberikan nama “Suro Watu”. “Suro” sendiri memiliki arti “roh jahat” dalam bahasa Jawa Kuno, sedangkan “Watu” berarti “batu” dalam bahasa Indonesia. Ayam ini dipercaya memiliki kekuatan gaib dan dapat memberikan perlindungan kepada pemiliknya seperti kekuatan batu.

Bahan dan Cara Membuat Ayam Suro Watu

Untuk membuat Ayam Suro Watu, Anda membutuhkan beberapa bahan utama seperti ayam kampung, bumbu rempah-rempah, dan tentunya batu hitam. Proses memasaknya pun membutuhkan ketelatenan dan keahlian khusus. Berikut adalah langkah-langkah dalam membuat Ayam Suro Watu:

Baca Juga:  Kalimat dari Kata Loyal: Mengungkap Makna dan Pentingnya Loyalitas dalam Kehidupan

1. Pertama, siapkan ayam kampung yang segar. Potong ayam menjadi beberapa bagian sesuai selera.

2. Lumuri ayam dengan bumbu rempah-rempah seperti bawang putih, bawang merah, jahe, kunyit, dan rempah lainnya. Diamkan selama beberapa saat agar bumbu meresap.

3. Panaskan batu hitam di atas api hingga membara. Pastikan batu benar-benar panas sebelum memasak ayam.

4. Letakkan potongan ayam di atas batu hitam yang sudah panas. Perhatikan dengan hati-hati agar tidak terbakar.

5. Tutup wajan atau wadah memasak dengan rapat untuk menjaga suhu panas tetap terjaga.

6. Biarkan ayam matang perlahan selama beberapa jam. Proses memasak yang lambat ini akan membuat daging ayam menjadi empuk dan bumbu meresap dengan sempurna.

7. Setelah matang, angkat dan sajikan Ayam Suro Watu dengan nasi hangat dan sambal terasi.

Kelezatan Ayam Suro Watu

Rasa ayam Suro Watu begitu lezat dan khas. Ayam yang dimasak dengan menggunakan batu hitam ini memberikan rasa yang berbeda dan aroma yang menggugah selera. Daging ayam yang empuk dan bumbu rempah yang meresap sempurna membuat makanan tradisional ini menjadi favorit banyak orang.

Baca Juga:  Administrative Aide Adalah: Peran, Tanggung Jawab, dan Kualifikasi yang Dibutuhkan

Keunikan memasak dengan menggunakan batu hitam juga memberikan nilai tambah dalam citarasa ayam Suro Watu. Proses memasak yang lambat dengan suhu yang stabil membuat daging ayam menjadi lebih empuk dan lezat.

Manfaat Ayam Suro Watu

Ayam Suro Watu tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat ayam Suro Watu:

1. Sumber protein: Ayam merupakan sumber protein yang baik bagi tubuh. Protein diperlukan untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh.

2. Kaya akan vitamin dan mineral: Ayam kampung memiliki kandungan vitamin dan mineral yang lebih tinggi dibandingkan ayam biasa. Vitamin dan mineral ini penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

3. Mengandung antioksidan: Rempah-rempah yang digunakan dalam Ayam Suro Watu mengandung antioksidan alami. Antioksidan berperan dalam melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

Kesimpulan

Ayam Suro Watu adalah makanan tradisional Jawa yang lezat dan menggugah selera. Ayam ini dimasak dengan menggunakan batu hitam yang memberikan rasa dan aroma yang khas. Proses memasak dengan suhu stabil membuat daging ayam menjadi empuk dan bumbu meresap sempurna. Selain lezat, Ayam Suro Watu juga memiliki manfaat bagi kesehatan karena kandungan protein, vitamin, mineral, dan antioksidannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *