Apakah Anda baru saja memulai perjalanan ke gym? Jika ya, mungkin Anda akan merasa sedikit kewalahan dengan semua istilah baru yang mungkin belum pernah Anda dengar sebelumnya. Jangan khawatir, dalam artikel ini kita akan membahas istilah-istilah umum yang sering digunakan dalam dunia gym. Dengan memahami istilah-istilah ini, Anda akan merasa lebih percaya diri dan siap untuk memulai rutinitas kebugaran Anda.
1. Warm-up
Sebelum memulai latihan yang intens, penting untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu. Warm-up melibatkan gerakan ringan seperti jogging atau stretching untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mempersiapkan tubuh Anda untuk latihan berikutnya.
2. Cool-down
Setelah Anda selesai berlatih, jangan langsung berhenti. Lakukanlah cool-down, yang melibatkan gerakan-gerakan yang lebih lambat dan stretching untuk membantu tubuh Anda pulih secara perlahan dan mencegah cedera.
3. Repetisi
Repetisi, atau “rep” singkatnya, merujuk pada jumlah kali Anda melakukan suatu gerakan dalam satu set. Misalnya, jika Anda melakukan 10 repetisi push-up, itu berarti Anda melakukan push-up sebanyak 10 kali.
4. Set
Set merujuk pada sejumlah repetisi yang Anda lakukan secara berturut-turut tanpa istirahat. Misalnya, jika Anda melakukan tiga set push-up dengan 10 repetisi di setiap set, itu berarti Anda melakukan total 30 repetisi push-up.
5. Latihan Kardiovaskular
Latihan kardiovaskular adalah latihan yang melibatkan gerakan dinamis dan membantu meningkatkan kapasitas kardiorespirasi Anda. Contoh latihan kardiovaskular termasuk berlari, bersepeda, atau menggunakan treadmill.
6. Latihan Beban
Latihan beban melibatkan penggunaan beban eksternal, seperti dumbbell atau barbell, untuk melatih dan memperkuat otot-otot Anda. Latihan beban membantu meningkatkan kekuatan, kekuatan otot, dan massa otot Anda.
7. Squat
Squat adalah gerakan dasar dalam kebanyakan program latihan. Gerakan ini melibatkan menekuk lutut dan pinggul Anda sambil menjaga punggung lurus. Squat melibatkan banyak otot, terutama otot-otot paha, panggul, dan otot inti.
8. Deadlift
Deadlift adalah gerakan yang melibatkan mengangkat beban dari lantai ke posisi berdiri. Gerakan ini melibatkan banyak otot, termasuk otot-otot punggung, paha, dan otot inti. Deadlift adalah salah satu latihan terbaik untuk membangun kekuatan tubuh bagian bawah.
9. Bench Press
Bench press adalah latihan yang melibatkan mengangkat beban saat berbaring pada bangku datar. Latihan ini utamanya melibatkan otot-otot dada, bahu, dan trisep. Bench press adalah latihan yang sangat efektif untuk memperkuat otot dada dan membentuk tubuh atas Anda.
10. Pull-up
Pull-up adalah latihan yang melibatkan menarik tubuh Anda sendiri dari posisi tergantung ke atas sampai dagu Anda berada di atas bar. Latihan ini melibatkan otot-otot lengan, punggung, dan bahu. Pull-up adalah salah satu latihan terbaik untuk memperkuat otot lengan dan punggung.
11. Reposisi
Reposisi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perubahan posisi tangan atau kaki selama melakukan suatu gerakan. Reposisi dapat membantu Anda mengatasi kelelahan dan melibatkan lebih banyak kelompok otot dalam satu gerakan.
12. Superset
Superset adalah teknik latihan di mana Anda melakukan dua latihan yang berbeda secara berturut-turut tanpa istirahat di antara keduanya. Teknik ini membantu meningkatkan intensitas latihan dan membakar lebih banyak kalori dalam waktu yang lebih singkat.
13. HIIT
HIIT, singkatan dari High-Intensity Interval Training, adalah metode latihan yang melibatkan sprints atau latihan berdenyut dengan intensitas tinggi yang diikuti oleh periode pemulihan yang lebih lambat. HIIT efektif untuk membakar lemak dan meningkatkan kebugaran kardiovaskular Anda.
14. Circuit Training
Circuit training melibatkan melakukan serangkaian latihan berbeda secara berurutan dengan sedikit atau tanpa istirahat di antara setiap latihan. Latihan ini membantu meningkatkan kekuatan dan kebugaran Anda secara keseluruhan.
15. Personal Trainer
Personal trainer adalah seorang profesional kebugaran yang dapat membantu Anda merancang program latihan yang sesuai dengan tujuan dan kebutuhan Anda. Mereka juga memberikan bimbingan dan motivasi selama latihan Anda.
16. Repetition Tempo
Repetition tempo merujuk pada kecepatan atau waktu yang Anda habiskan untuk melakukan satu repetisi gerakan. Kecepatan ini dapat mempengaruhi intensitas dan hasil dari latihan Anda.
17. Isolasi
Isolasi merujuk pada latihan yang memfokuskan pada satu kelompok otot tertentu. Latihan isolasi berguna untuk memperbaiki ketidakseimbangan otot dan mengembangkan otot yang spesifik.
18. Kompensasi
Kompensasi terjadi ketika otot lain mengambil alih tugas dari otot yang sebenarnya bekerja selama suatu gerakan. Kompensasi dapat terjadi karena kelemahan otot atau koordinasi yang buruk, dan dapat menyebabkan cedera jika tidak diatasi.
19. Ripped
Istilah “ripped” digunakan untuk menggambarkan tubuh yang sangat terdefinisi dengan rendahnya tingkat lemak tubuh. Untuk mencapai tubuh yang ripped, Anda perlu menggabungkan latihan kekuatan dengan diet yang seimbang.
20. Bulking
Bulking merujuk pada periode di mana Anda fokus pada peningkatan massa otot dengan mengonsumsi lebih banyak kalori dari biasanya. Bulking sering dilakukan oleh binaragawan untuk membangun massa otot sebelum memasuki fase pemotongan lemak.
21. Cutting
Cutting adalah fase di mana Anda fokus pada penurunan lemak tubuh untuk meningkatkan definisi otot. Selama fase ini, Anda akan mengurangi asupan kalori dan meningkatkan latihan kardiovaskular untuk membakar lebih banyak lemak.
22. DOMS
DOMS, atau Delayed Onset Muscle Soreness, adalah rasa sakit dan kekakuan otot yang terjadi 24 hingga 48 jam setelah latihan intens. DOMS adalah reaksi normal tubuh terhadap latihan baru atau intensitas yang meningkat.
23. Suplemen
Suplemen adalah produk yang digunakan untuk meningkatkan nutrisi Anda, memperbaiki performa olahraga, atau mendukung pemulihan. Beberapa suplemen umum termasuk protein whey, BCAA, dan kreatin.
24. Kalori
Kalori adalah satuan energi yang digunakan untuk mengukur nilai energi dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi. Jumlah kalori yang Anda konsumsi dan bakar mempengaruhi berat badan dan komposisi tub
25. Body Mass Index (BMI)
Body Mass Index (BMI) adalah pengukuran yang digunakan untuk mengevaluasi apakah berat badan seseorang sebanding dengan tinggi tubuh mereka. BMI dihitung dengan membagi berat badan dalam kilogram dengan kuadrat tinggi badan dalam meter persegi.
26. Cardiovascular Endurance
Cardiovascular endurance adalah kemampuan jantung, paru-paru, dan sistem vaskular Anda untuk menyediakan oksigen ke otot-otot Anda selama aktivitas fisik yang berkelanjutan. Latihan kardiovaskular membantu meningkatkan daya tahan kardiorespirasi Anda.
27. Progressive Overload
Progressive overload adalah prinsip yang mengatakan bahwa untuk terus meningkatkan kekuatan dan kebugaran Anda, Anda harus secara bertahap meningkatkan beban atau intensitas latihan Anda dari waktu ke waktu. Prinsip ini membantu mendorong pertumbuhan otot dan perkembangan kekuatan.
28. Fitness Plateau
Fitness plateau terjadi ketika perkembangan kebugaran Anda berhenti atau melambat meskipun Anda tetap melakukan latihan yang sama. Untuk mengatasi fitness plateau, Anda perlu membuat variasi dalam program latihan Anda dan mencoba latihan yang baru dan menantang.
29. Core Strength
Core strength merujuk pada kekuatan otot-otot inti Anda, termasuk otot-otot perut, punggung, dan panggul. Kekuatan inti sangat penting untuk stabilitas tubuh Anda dan performa dalam gerakan sehari-hari serta latihan lainnya.
30. Conclusion
Dalam artikel ini, kita telah membahas beberapa istilah umum yang sering digunakan dalam gym. Memahami istilah-istilah ini akan membantu Anda merasa lebih percaya diri dan siap dalam perjalanan kebugaran Anda. Tetaplah terbuka untuk belajar dan eksplorasi lebih lanjut mengenai dunia fitness, dan ingatlah bahwa konsistensi dan komitmen adalah kunci untuk mencapai tujuan kebugaran Anda. Selamat berlatih!