Islandia, sebuah negara yang terletak di ujung barat laut Eropa, tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga dengan kelezatan makanan khasnya. Makanan tradisional Islandia menggabungkan cita rasa unik dengan bahan-bahan segar dari alam yang melimpah. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa makanan khas Islandia yang harus Anda coba saat mengunjungi negara ini.
1. Hakarl: Makanan Fermentasi yang Unik
Hakarl adalah makanan khas Islandia yang terbuat dari daging hiu yang difermentasi. Proses fermentasi ini dilakukan dengan mengubur daging hiu selama beberapa bulan, kemudian menggantungkannya untuk mengeringkan. Meskipun memiliki aroma yang kuat dan rasa yang tajam, hakarl menjadi hidangan yang sangat populer di Islandia.
2. Pylsur: Sosis Khas Islandia
Pylsur adalah sosis khas Islandia yang terbuat dari campuran daging babi, domba, dan sapi. Sosis ini biasanya disajikan dengan roti, saus tomat, rempah-rempah, dan bawang goreng. Pylsur adalah makanan cepat saji yang sangat populer di Islandia, terutama saat perayaan musim panas dan acara olahraga.
3. Rúgbrauð: Roti Gandum Tradisional
Rúgbrauð adalah roti gandum tradisional Islandia yang terbuat dari campuran tepung gandum hitam dan air yang difermentasi. Roti ini dipanggang secara perlahan di dalam oven bumi selama beberapa jam. Rúgbrauð memiliki tekstur yang padat dan rasa manis alami, dan biasanya disajikan dengan mentega atau ikan asin.
4. Skyr: Yogurt Khas Islandia
Skyr adalah yogurt khas Islandia yang terkenal dengan teksturnya yang kental dan rasa yang kaya. Yogurt ini dibuat dengan mencampurkan susu rendah lemak dengan bakteri asam lactobacillus. Skyr kaya akan protein dan rendah lemak, sehingga menjadi makanan yang populer di kalangan orang Islandia yang peduli dengan kesehatan.
5. Brennivín: Minuman Keras Khas Islandia
Brennivín adalah minuman keras khas Islandia yang terkenal dengan sebutan “Black Death”. Minuman ini terbuat dari anggur yang difermentasi dan diproses dengan biji adas. Brennivín memiliki rasa yang kuat dan beraroma khas, dan sering dijadikan minuman tradisional yang disajikan saat perayaan khusus di Islandia.
6. Harðfiskur: Ikan Kering yang Lezat
Harðfiskur adalah ikan kering yang menjadi camilan populer di Islandia. Ikan seperti cod, haddock, atau herring dikeringkan dengan angin laut atau di dalam oven. Harðfiskur memiliki tekstur yang renyah dan rasa gurih, dan sering dijadikan makanan ringan yang disantap saat bepergian atau bersantai di rumah.
7. Svið: Kepala Domba Rebus
Svið adalah hidangan yang terdiri dari kepala domba yang direbus dan disajikan dengan semua bagian lengkap, termasuk mata, otak, dan lidah. Meskipun terdengar tidak biasa, svið adalah hidangan tradisional yang populer di Islandia. Biasanya disajikan dengan kentang, sayuran, dan saus.
8. Hangikjöt: Daging Domba Asap
Hangikjöt adalah daging domba yang diasap. Daging ini biasanya dipotong menjadi irisan tipis dan disajikan dengan kentang, saus putih, dan kacang polong. Hangikjöt sering dijadikan hidangan utama saat perayaan Natal di Islandia.
9. Kleinur: Donat Khas Islandia
Kleinur adalah donat khas Islandia yang terbuat dari adonan tepung, mentega, telur, dan gula. Donat ini digoreng hingga berwarna keemasan dan biasanya disajikan dengan kopi atau teh. Kleinur adalah camilan yang populer di Islandia, terutama saat hari raya dan acara keluarga.
10. Laufabrauð: Roti Tipis Berhias Cantik
Laufabrauð adalah roti tipis yang dihias dengan pola-pola cantik. Roti ini terbuat dari adonan tepung gandum dan air, kemudian digulung tipis-tipis dan dipotong dalam bentuk pola daun. Laufabrauð sering dijadikan hidangan khas saat perayaan Natal di Islandia.
Demikianlah beberapa makanan khas Islandia yang harus Anda coba saat mengunjungi negara ini. Keunikan dan kelezatan makanan tradisional Islandia akan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati kelezatan kuliner tradisional yang menggugah selera di negara indah ini!