Perintah Data Manipulation Language

Diposting pada

Perintah Data Manipulation Language (DML) merujuk pada kumpulan perintah yang digunakan untuk memanipulasi data dalam database. DML memungkinkan pengguna untuk mengakses, mengubah, menghapus, dan menyisipkan data ke dalam tabel. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai perintah DML yang tersedia dan bagaimana mereka dapat digunakan dalam konteks pengembangan web.

1. SELECT

Perintah SELECT digunakan untuk mengambil data dari satu atau lebih tabel dalam database. Dengan menggunakan perintah ini, pengguna dapat menentukan kolom yang ingin diambil, kondisi untuk pemilihan data, dan urutan hasil yang diinginkan. Misalnya:

SELECT nama, alamat FROM pelanggan WHERE usia >= 18 ORDER BY nama ASC;

Perintah di atas akan mengambil kolom “nama” dan “alamat” dari tabel “pelanggan” hanya untuk pelanggan yang berusia 18 tahun atau lebih, dan mengurutkan hasil berdasarkan nama secara terurut naik (ASC).

2. INSERT

Perintah INSERT digunakan untuk menyisipkan data baru ke dalam tabel. Dalam perintah ini, pengguna harus menentukan nama tabel dan nilai-nilai yang ingin disisipkan. Misalnya:

INSERT INTO pelanggan (nama, alamat, usia) VALUES ('John Doe', 'Jl. Raya No. 123', 25);

Perintah di atas akan menyisipkan data baru ke dalam tabel “pelanggan” dengan nilai “John Doe” untuk kolom “nama”, “Jl. Raya No. 123” untuk kolom “alamat”, dan 25 untuk kolom “usia”.

Baca Juga:  Ujian Link: Meningkatkan Peringkat Website Anda di Mesin Pencari Google

3. UPDATE

Perintah UPDATE digunakan untuk mengubah data yang sudah ada dalam tabel. Dalam perintah ini, pengguna harus menentukan nama tabel, kolom yang ingin diubah, dan nilai baru yang ingin diterapkan. Misalnya:

UPDATE pelanggan SET usia = 30 WHERE nama = 'John Doe';

Perintah di atas akan mengubah nilai kolom “usia” menjadi 30 untuk semua baris dalam tabel “pelanggan” yang memiliki nama “John Doe”.

4. DELETE

Perintah DELETE digunakan untuk menghapus data dari tabel. Dalam perintah ini, pengguna harus menentukan nama tabel dan kondisi untuk pemilihan data yang ingin dihapus. Misalnya:

DELETE FROM pelanggan WHERE usia < 18;

Perintah di atas akan menghapus semua baris dari tabel “pelanggan” dimana nilai kolom “usia” kurang dari 18.

5. MERGE

Perintah MERGE digunakan untuk menggabungkan data dari sumber lain ke dalam tabel target berdasarkan kondisi tertentu. Perintah ini berguna saat Anda ingin memperbarui data yang sudah ada atau menambahkan data baru jika belum ada. Misalnya:

MERGE INTO pelanggan AS target USING sumber_pelanggan AS sumber ON (target.id = sumber.id) WHEN MATCHED THEN UPDATE SET target.nama = sumber.nama WHEN NOT MATCHED THEN INSERT (id, nama, alamat) VALUES (sumber.id, sumber.nama, sumber.alamat);

Perintah di atas akan menggabungkan data dari tabel “sumber_pelanggan” ke dalam tabel “pelanggan” berdasarkan kondisi bahwa kolom “id” pada kedua tabel harus sama. Jika ada baris yang cocok, maka nilai kolom “nama” pada tabel “pelanggan” akan diperbarui dengan nilai kolom “nama” dari tabel “sumber_pelanggan”. Jika tidak ada baris yang cocok, maka baris baru akan disisipkan ke dalam tabel “pelanggan” dengan nilai-nilai dari tabel “sumber_pelanggan”.

Baca Juga:  Cara Mengaktifkan NSP Telkomsel

6. Conclusion

Perintah Data Manipulation Language (DML) sangat penting dalam pengembangan web dan pengelolaan database. Dengan menggunakan perintah DML, pengguna dapat mengakses, mengubah, menghapus, dan menyisipkan data ke dalam tabel secara efisien. Setiap perintah DML memiliki fungsionalitas dan kegunaannya sendiri, dan pemahaman yang baik tentang perintah-perintah ini akan membantu dalam pengembangan aplikasi web yang kuat dan efektif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *