Resensi Film Hafalan Shalat Delisa

Diposting pada

Pendahuluan

Film Hafalan Shalat Delisa merupakan sebuah film Indonesia yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Tere Liye. Film ini dirilis pada tahun 2011 dan disutradarai oleh Sony Gaokasak. Dalam film ini, kita akan dibawa untuk menyaksikan perjuangan seorang anak kecil yang luar biasa dalam menjalankan ibadah shalat. Artikel ini akan mengulas tentang film Hafalan Shalat Delisa secara mendalam.

Sinopsis

Film Hafalan Shalat Delisa mengisahkan tentang seorang gadis kecil bernama Delisa (diperankan oleh Nirina Zubir) yang hidup bahagia bersama keluarganya di sebuah desa kecil di Aceh. Namun, kebahagiaan mereka tiba-tiba terganggu ketika terjadi gempa besar yang menghancurkan desa mereka. Delisa kehilangan seluruh keluarganya dalam bencana tersebut, kecuali ayahnya, Yusuf (diperankan oleh Reza Rahadian) yang selamat dengan luka parah.

Dalam kondisi yang sulit, Delisa harus menghadapi banyak tantangan. Salah satunya adalah menjaga hafalan shalat yang telah dia pelajari dari ayahnya. Meskipun kehilangan tempat ibadah dan tidak ada guru agama yang tersisa, Delisa berusaha dengan gigih untuk tetap menjalankan shalat. Ia bahkan menciptakan tempat ibadah sederhana di reruntuhan desa mereka.

Baca Juga:  Arti Lagu "Hey Jude": Makna Mendalam di Balik Liriknya yang Menyentuh

Tema dan Pesan

Film Hafalan Shalat Delisa mengangkat tema tentang kekuatan iman dan keteguhan hati dalam menjalankan ibadah. Melalui karakter Delisa, film ini mengajarkan kita pentingnya menjaga hafalan shalat, meskipun dalam kondisi sulit sekalipun. Pesan yang ingin disampaikan dalam film ini adalah bahwa kehidupan ini penuh dengan ujian, namun dengan iman yang kuat, kita dapat melewati segala tantangan yang ada.

Aktor dan Aktris

Film Hafalan Shalat Delisa berhasil menghadirkan akting yang mengesankan dari para pemainnya. Nirina Zubir berhasil memerankan karakter Delisa dengan sangat baik. Ia mampu menggambarkan keceriaan dan keteguhan hati Delisa dengan begitu natural. Reza Rahadian juga memberikan penampilan yang kuat sebagai ayah Delisa yang berjuang untuk bertahan hidup.

Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Bunga Citra Lestari sebagai ibu Delisa, dan Lukman Sardi sebagai tokoh bernama Pak Karim, seorang guru agama yang membantu Delisa dalam mempelajari shalat. Keempat aktor dan aktris ini berhasil memberikan kehidupan pada karakter-karakter mereka, membuat penonton betah menonton film ini.

Baca Juga:  Alamat PT Pindad: Menemukan Kantor Perusahaan dan Informasi Kontak

Setting dan Visual

Film Hafalan Shalat Delisa mengambil setting di sebuah desa kecil di Aceh. Meskipun sebagian besar desa tersebut hancur akibat gempa, tetapi pengambilan gambar yang dilakukan berhasil menghadirkan suasana yang autentik dan memukau. Kualitas visual dalam film ini juga sangat baik, dengan penggunaan warna dan komposisi yang menarik.

Soundtrack

Soundtrack film Hafalan Shalat Delisa juga patut mendapatkan apresiasi. Lagu tema yang berjudul “Bunda” dinyanyikan oleh Melly Goeslaw berhasil menghadirkan nuansa yang sangat emosional. Lagu ini memperkuat atmosfer film dan membuat penonton semakin terhubung dengan cerita yang sedang dibawakan.

Kesimpulan

Film Hafalan Shalat Delisa merupakan sebuah film yang menginspirasi dan membangkitkan semangat. Dari segi cerita, akting, setting, visual, dan soundtrack, film ini berhasil memberikan pengalaman menonton yang mengesankan. Pesan tentang kekuatan iman dan keteguhan hati dalam menjalankan ibadah shalat sangat kuat terasa dalam film ini. Bagi pecinta film dengan pesan moral yang mendalam, Hafalan Shalat Delisa adalah pilihan yang tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *