Pengenalan VGM
VGM adalah singkatan dari Verified Gross Mass, yang merupakan istilah yang digunakan dalam industri maritim untuk mengukur berat kotor suatu kontainer dengan tepat. Hal ini sangat penting untuk memastikan keselamatan dan efisiensi dalam proses pengangkutan barang menggunakan kapal laut. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang pengertian VGM, manfaatnya, dan cara menggunakan VGM.
Pengertian VGM
VGM merupakan berat kotor kontainer yang terdiri dari berat barang yang dimuat di dalam kontainer itu sendiri, termasuk pemuatan dan pengisian, serta berat kontainer itu sendiri. VGM perlu diketahui secara akurat sebelum kontainer dapat dimuat ke kapal. Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa berat kontainer tidak melebihi kapasitas maksimum kapal dan untuk menghindari risiko kecelakaan dan kerugian.
Manfaat VGM
VGM memiliki manfaat yang signifikan dalam industri maritim. Beberapa manfaat utamanya meliputi:
1. Keselamatan dan Keamanan
Dengan mengetahui berat kotor kontainer secara akurat, risiko kecelakaan seperti jatuhnya kontainer dari kapal dapat dikurangi. Selain itu, mengetahui berat kotor kontainer juga membantu dalam merencanakan penempatan dan penanganan kontainer di atas kapal dengan aman.
2. Efisiensi Operasional
VGM memungkinkan operator kapal untuk merencanakan dan mengatur muatan dengan lebih efisien. Dengan mengetahui berat kotor kontainer sebelumnya, operator dapat mengoptimalkan kapasitas muatan kapal, menghindari kelebihan beban, dan mengoptimalkan penggunaan ruang di kapal.
3. Kepatuhan Regulasi
Sejak diberlakukannya peraturan SOLAS (International Convention for the Safety of Life at Sea) pada tanggal 1 Juli 2016, pengukuran VGM menjadi wajib untuk semua kontainer yang akan diangkut menggunakan kapal laut. Dengan menggunakan VGM, perusahaan dapat memastikan kepatuhan terhadap regulasi ini dan menghindari sanksi yang mungkin timbul akibat pelanggaran.
Cara Menggunakan VGM
Untuk menggunakan VGM, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Pengukuran Berat Kontainer
Pertama-tama, Anda perlu melakukan pengukuran berat kontainer yang sudah dimuat dengan akurat. Anda dapat menggunakan alat timbangan khusus atau fasilitas timbangan yang tersedia di pelabuhan atau gudang. Pastikan untuk mengetahui berat kontainer tanpa muatan sebelumnya.
2. Menambahkan Berat Barang
Setelah Anda mendapatkan berat kontainer tanpa muatan, selanjutnya Anda perlu menambahkan berat barang yang dimuat di dalam kontainer. Hitung dengan cermat dan pastikan tidak ada barang yang terlewat.
3. Menghitung Berat Kotor
Langkah terakhir adalah menghitung berat kotor kontainer dengan menambahkan berat kontainer tanpa muatan dan berat barang yang dimuat. Hasil dari perhitungan ini akan menjadi VGM yang harus diberikan kepada pihak yang berwenang sebelum kontainer dimuat ke kapal.
Kesimpulan
VGM adalah singkatan dari Verified Gross Mass, yang merupakan berat kotor suatu kontainer yang terdiri dari berat kontainer itu sendiri dan berat barang yang dimuat di dalamnya. VGM penting untuk menjaga keselamatan, efisiensi operasional, dan kepatuhan terhadap regulasi dalam industri maritim. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, penggunaan VGM dapat dilakukan dengan mudah dan akurat.